Banyak penelitian yang bilang kalau sering bercinta bisa memicu kebahagiaan, namun ternyata hal ini tak sepenuhnya benar!
Banyak penelitian yang mengatakan kalau sering bercinta bisa memicu kebahagiaan. Namun, fakta tersebut tak sepenuhnya benar menurut George Leowenstein, seorang profesor ekonomi dan psikologi di Carnegie Mellon, bersama rekan-rekannya.
Beberapa penelitian selama dekade terakhir ini menemukan bukti yang menunjukkan bahwa seks memiliki keterkaitan langsung dengan kebahagiaan, yang berarti lebih banyak seks berarti kebahagiaan yang lebih besar.
Bahkan sebuah studi menemukan bahwa meningkatkan jumlah seks dari sekali sebulan menjadi seminggu sekali akan memberikan tingkat kebahagiaan yang sama dengan kebahagiaan menerima tambahan uang 50 ribu dollar!
Suka Memainkan Leher Ketika Berhubungan Badan?, Ini 6 Tips Amannya
Ternyata terdapat sejumlah kesalahpahaman seputar frekuensi seks dan kebahagiaan. Leowenstein baru-baru ini mengatakan kepada New York Times soal unsur yang menjadi penyebab kebahagiaan dan efeknya.
Untuk membuktikannya, Leowenstein membuat percobaan secara hati-hati,, supaya menentukan dengan jelas jika seringnya bercinta bisa menyebabkan kebahagiaan yang lebih besar.
Kapan Sih, Biasanya Wanita Ingin Mengajak Pasangannya Untuk Bercinta?
Caranya pun cukup sederhana, yaitu dengan mengukur bagaimana pasangan bahagia dengan jadwal seks mereka. Hasilnya sangat mengejutkan. Secara umum, para peneliti menemukan bahwa pasangan yang meningkatkan frekuensi seksnya dua kali lipat justru menjadi tidak menikmati seks, dan kurang bahagia.
