Setelah penantian yang panjang, akhirnya para penggemar franchise Marvel mendapatkan film layar lebar ‘Black Panther’ yang akan rilis di Februari nanti.
Di usianya yang sudah menginjak 40 tahun, Chadwick Bosman tidak terlihat seperti orang – orang seusia pada umumnya. Ia terlihat seperti anak muda yang masih berumur 25 tahun.
Karena penampilannya yang masih bugar dan karakternya, Chadwick Boseman terpilih menjadi sosok yang memerankan sang pahlawan super yang berlatar belakang dari benua Afrika, Black Panther.
Tidaklah mudah menjadi aktor pahlawan super dari franchise Marvel. Ada berbagai syarat dan pola latihan yang harus diikuti dari jauh hari sebelum syuting dimulai. Berikut ini pola latihan dari Black Panther yang (mungkin) bisa kamu lakukan jika mengejar kesempatan menjadi aktor pahlawan super.
Sesi Pemanasan
Salah satu kesalahan yang dilakukan kebanyakan orang adalah tidak melakukan pemanasan. Jika ingin melakukan pola latihan Black Panther, jangan lewatkan pemanasan karena intensitas latihan yang tinggi guna membentuk tubuh tidak berlemak dengan kadar otot yang padat layaknya superhero berkostum lainnya.
Mulai dengan meregangkan otot, kemudian lakukan cardio ringan selama 3 – 5 menit untuk mengaktivasi otot agar bisa bekerja maksimal saat latihan utama.
Box Jump
Latihan cardio tambahan sebagai permulaan. Ditujukan untuk memompa darah lebih maksimal. Gunakan box kokoh yang tidak mudah patah karena kamu akan melompat dari permukaan lantai. Kamu bisa menggunakan meja kayu yang tidak terlalu tinggi jika berlatih di rumah.
Front Squat
Latihan ini ditujukan untuk membentuk massa otot pada tubuh bagian depan. Berbeda dengan back squat untuk membentuk bokong. Selain itu, front squat juga akan membentuk otot kaki yang lebih kokoh dan padat.
Lakukan gerakan ini sebanyak 10 kali dengan 4 kali repetisi.
Diamond Push Up
Gerakan ini akan memperkokoh dan mengencangkan otot trisep serta bahu yang lebih lebar. Menjadi pahlawan super membutuhkan postur tubuh tegap dan lebar guna menunjukan dominasi.
Lakukan gerakan ini sebanyak 20 kali atau lebih dan 4 kali repetisi.
Pola latihan ini bisa kamu terapkan di rumah dengan intensitas repetisi yang tinggi, karena tujuannya bukan bulking, melainkan mendapatkan postur tubuh yang lean. Selamat mencoba, POPle!