Perkembangan teknologi, khususnya teknologi robotika semakin pesat tiada tara. Sampai-sampai robot seks bisa melahirkan anak?
Yup, sekarang para ahli percaya robot seks dapat dilengkapi rahim buatan dan bisa hamil. Jelas ini sungguh sesuatu yang mustahil, tapi di lain sisi bisa terjadi karena ya, itu buatan!

Lucunya, pasangan (manusia) yang tidak bisa punya anak pun bisa  memakai robot hamil ini sebagai pengganti.

Hah???

Dr. Jordi Vallverdú mengatakan ratusan akademisi telah melakukan penelitian soal manusia yang bisa lahir oleh robot selama lebih dari satu dekade.

Vallverdu bilang, proses itu disebut ectogenesis dan akan membutuhkan “desain rahim buatan diandalkan” yang memungkinkan kehamilan manusia yang sehat di dalam mesin.

Profesor komputasi di Autonomous University of Barcelona kepada Daily Star Online bilang lebih dari 200 makalah akademis telah membahas teknologi ini serta banyak buku yang serius membahas hal ini. “Jadi, kemungkinan itu sangat dekat,” katanya.

Beberapa teknik sudah ada yang memungkinkan penggunaan bahan genetik untuk melahirkan anak-anak. Dia menyarankan bayi dapat diinseminasi di dalam sebuah robot.

Buset.

“Melalui penggabungan rekayasa genetika dengan biologi sintetis kita bisa mendapatkan manusia,” tambah sang profesor.

Tak Suka Manusia, Wanita Ini Ingin Nikahi Robot Kesayangannya

Dr Vallverdú mengiyakan adanya hambatan hukum, budaya dan etika, tapi beberapa versi awal dari rahim buatan akan tersedia dalam beberapa dekade.

Secara teori, teknologi dapat memungkinkan manusia memiliki keluarga dengan robot yang melahirkan anak-anak mereka, mungkin beberapa anak-anak.

Namun menurutnya, dunia akan tidak siap untuk teknologi ini karena melanggar akal sehat tentang esensi apa artinya jadi manusia dan kebanyakan agama tidak akan menerimanya.

“Budaya dan semua nilai-nilai reproduksi tertanam ke isu-isu gender harus dipertimbangkan kembali lagi. Selain ini hambatan besar, adalah masalah kesehatan: melakukan teknik ini apakah bisa menjadikan sosok manusia yang sehat?”

Sebelumnya, pengembang Cyborg, Sergi Santos, menciptakan robot seks yang dapat “orgasme” jika mereka berada di suasana hati yang tepat.

Wuidih, Boneka Seks Kini Dilengkapi G-Spot!

Prototip pertama bernama Samantha yang terungkap ke dunia bulan lalu dalam sebuah video menunjukkan robot itu bisa seksi, romantis dan punya rasa kekeluargaan.

Kata Santos, manusia suatu hari ingin memiliki anak dengan robot seks. Santos membayangkan hal ini dapat terjadi dalam 20 sampai 40 tahun ke depan.

Bagaimana menurut POPle?