60 juta masyarakat Amerika Serikat mengalami susah tidur di malam hari. Kamu juga demikian? Ini solusinya.
Lebih dari separuh penduduk dewasa dan orang tua di Amerika Serikat mengalami yang namanya insomnia, ungkap National Institutes of Health.
Akan tetapi, tidak semua penyebab susah tidur dikarenakan kondisi kesehatan tubuh. Sebetulnya, penyebab yang paling umum dari sulitnya untuk bisa tertidur pulas di malam hari adalah karena kecemasan yang berlebihan, ungkap Lisa Meltzer, salah satu anggota dari National Sleep Foundation dan calon profesor di National Jewish Health.
“Jika kamu cemas dan ketakutan akan sesuatu, sangat sulit bagi otak untuk rileks dan tertidur,” ungkap Lisa Meltzer. Ironisnya, jika kita tidak tertidur akibat cemas dan ketakutan, kita akan menjadi lebih cemas dan mengalami kesulitan untuk mengendalikan perasaan.
Tidak perlu khawatir, karena susah tidur ada obatnya. Coba ikuti metode yang terbukti secara ilmiah ini guna membantu kamu tertidur dengan seketika.
Paksa diri untuk tetap terjaga
Psikologi terbalik adalah dasar dari metode ilmiah untuk mengatasi kesulitan tertidur di malam hari. Sebuah riset kecil yang diadakan oleh University of Glasgow menemukan bahwa orang yang memiliki insomnia lebih mudah tertidur ketika berbaring di atas ranjang dengan mata terbuka ketimbang mereka yang memaksakan diri dengan memejamkan mata.
Paradoxical Intention adalah teori yang mendasari metode ini, meskipun cara ini bukan untuk jangka panjang, tetapi efektif untuk membantu kamu di situasi tertentu yang membutuhkan tubuh beristirahat.
Sembunyikan jam di kamar
Setiap malam kamu berusaha untuk tertidur, memerhatikan jarum yang berdetak dan jarum pendek semakin dekat pada waktu matahari terbit.
Aktivitas ini juga menjadi penyebab seseorang sulit tidur. Oleh karena itu, sembunyikan jam di kamar. Memeriksa jam secara konstan akan meningkatkan stres, membuat kamu semakin sulit untuk tertidur karena takut tidak terbangun.
Mandi air hangat sebelum tidur
Menghangatkan tubuh dengan mandi air hangat satu sajam sebelum tidur akan membuat temperatur tubuh turun secara cepat. Penelitian menunjukan bahwa penurunan suhu tubuh yang cepat akan menurunkan metabolisme tubuh secara cepat pula serta mempersiapkan tubuh untuk beristirahat.