Seri lanjutan di GP Argentina, Autodromo Termas de Rio Hondo berlangsung penuh drama, hal ini disebabkan oleh ‘Kegilaan’ Marc Marquez yang terlibat dalam beberapa insiden!
Cal Crutchlow pembalap di tim LCR Honda sukses mengungguli Johann Zarco, Alex Rins dan pemegang posisi start Jack Miller. Ia bisa lolos dari situasi kacau dan penuh drama di Sirkuit Termas de Rio Hondo untuk tampil sebagai juara sekaligus merebut puncak klasemen sementara.
Awalnya, start sempat ditunda karena kondisi cuaca dan para pembalap memutuskan untuk kembali ke garasi masing-masing bersama motor mereka. Kecuali, pembalap Pramac Ducati Jack Miller yang tetap berada di trek dan duduk di atas motor ditemani krunya. Keputusan Miller, yang dinilai mematuhi aturan sehingga saat dilakukan restart semua pembalap diposisikan di luar grid jauh di belakangnya.
Saat Balapan menyisakan 6 lap lagi, Miller dan Rins terus adu kecepatan untuk memperebutkan posisi pertama, dan mereka pun terus dipepet Johann Zarco di posisi tiga dan Cal Crutchlow di posisi empat. Miller melebar dan harus merelakan posisinya disalip oleh Crutchlow yang akhirnya finish terdepan diikuti Zarco, dan Rins.
Tiga Gol King Leo Warnai Kemenangan Blaugrana Atas Leganes…
Kini Cal Crutchlow naik tiga tingkat di klasemen sementara setelah memenangi MotoGP Argentina pada Minggu (8/4) waktu setempat. Pembalap asal Inggris tersebut saat ini memimpin klasemen dengan poin 38, sekaligus sukses menggeser Andrea Dovizioso (Ducati) di puncak klasemen.
Balapan Penuh Drama!
Seri MotoGP kali ini memang dipenuhi oleh drama. Pasalnya, pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, terlibat sejumlah insiden di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Mulai dari melakukan kesalahan pada saat start, bersenggolan dengan Aleix Espargaro hingga kembali menyulut api permusuhan karena membuat Valentino Rossi Terjatuh. Akibatnya, Marquez terkena penalti dan gagal mendulang poin.
Mau Cobain Fantasi Bercinta Sedikit Liar? Gimana Kalo Bercinta di Ruang Kerja?
Hubungan kedua pebalap ini berpeluang memanas kembali setelah tim Rossi mengusir Marquez dari garasi Movistar Yamaha saat hendak meminta maaf pada Rossi. Bahkan The Doctor juga mengatakan kalau pembalap Honda itu telah bermain curang dan tidak punya rasa hormat pada rival.
