Jangan sembarang makan! Karena bisa terancam kanker usus besar. Jadi makanan yang harus dimakan agar bebas kanker usus besar?
Ya, tiap awal Maret sebagai tanda kepedulian terhadap penderita kanker usus besar, sebuah organisasi di Negeri Paman Sam sana, Colon Cancer Alliance, mengajak publik berpartisipasi dalam aksi “Dress in Blue Day”. Ya, seluruh lapisan masyarakat di sana diminta memakai busana warna biru sebagai bentuk dukungannya.
Di AS, kanker usus besar jadi penyebab kematian tertinggi pada pria maupun wanita, demikian menurut data dari American Cancer Society’s. Meski begitu, sejumlah studi menyebutkan sekalipun kanker usus besar sangat berbahaya, namun bukan berarti penyakit ini tak dicegah dan diobati.
Lantas, bagaimana cara melakukan pencegahan yang tepat?
Lahap saja beberapa makanan sehat berikut ini:
UBI
Menurut penelitian, makanan yang sarat antioksidan seperti ubi sangat ampuh menangkal berbagai macam sel kanker. Kata peneliti, itu karena zat tersebut sanggup cegah kerusakan oksidatif yang jadi pemicu terjadinya kanker.
Selain ubi, masih ada sejumlah makanan lain yang juga tinggi akan kandungan antioksidan. Beberapa diantaranya adalah bayam, kangkung, brokoli, dan wortel.
ALPUKAT
Seperti yang kita tahu, alpukat salah satu buah nikmat yang tinggi akan kandungan serat. Selain mudah diproses usus, buah tersebut juga bisa menurunkan risiko munculnya polip yang tak lain adalah pemicu terjadinya kanker usus besar.
Bukan hanya alpukat, kita juga bisa lahap beberapa makanan kaya serat lain macam oatmeal, gandum utuh, atau kacang hitam.
YOGURT
Yogurt mengandung probiotik yang berkontribusi besar dalam meningkatkan kesehatan lingkungan usus. Selain itu, ada pula sederet makanan lain yang juga punya manfaat sama layaknya yogurt, seperti acar, cokelat hitam, dan cuka sari apel.
Awas, 3 Makanan Sehat Ini Bahaya Jika Dimakan Berlebihan!
JAHE
Karena punya sifat anti-inflamasi, jahe berperan penting menumpas pertumbuhan sel kanker usus besar. Untuk hasil maksimal, Anda bisa tambahkan beberapa bahan lain, seperti kunyit, oregano, bawang putih, atau bawang merah.
Bagaimana, masih sungkan mengonsumsinya?
