Realisasikan Cita-Cita dengan Cara Investasi!

0
0
cara investasi

Begitu banyak cara dan jalan agar apa yang dicita-citakan bisa terwujud. Ini salah satunya. Realisasikan cita-cita Anda dengan cara investasi!

 

Investasi itu banyak macamnya. Ibarat ‘telor’, ada telor mata sapi, telor dadar, telor rebus, dan jenis ‘telor-telor’ lainnya. Begitu pun dengan investasi.

Lalu, apa saja sih jenis investasi yang menguntungkan?

 

1. Investasi Reksa Dana

Reksa dana adalah tempat menghimpun dana secara kolektif. Dana yang terkumpul akan dikelola Manajer Investasi yang akan diinvestasikan pada jenis investasi lainnya. Bila mendapat keuntungan atau kerugian akan dibagi secara rata untuk para investor.

Ini dapat jadi pilihan bagi Anda yang baru memulai untuk berinvestasi. Jenis risikonya berbeda, tergantung jenis risiko yang dipilih. Jenisnya adalah reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana saham, dan reksadana campuran.

 

2. Investasi Properti

Sama seperti emas, harga properti yaitu rumah dan tanah cenderung akan naik. Dengan membeli properti, dan menjualnya di kemudian hari akan mendatangkan keuntungan karena harga jualnya sudah naik.

Harga rumah akan cepat naik bila lokasinya strategis atau dekat dengan fasilitas umum, ini dapat jadi pertimbangan saat akan memilih lokasi.

Bila akan membeli rumah di perumahan yang belum atau masih dibangun, pastikan pengembang dapat dipercaya dan adanya perjanjian yang jelas, karena ada beberapa kasus, setelah kita membayar, pembangunan rumah tidak dilanjutkan yang mengakibatkan kerugian.

 

Miss POPULAR 2017 Episode 2 Harus Cantik, Pintar dan Tangguh

 

3. Investasi Mata Uang

Volatilitas mata uang dunia juga menciptakan peluang dalam perdagangan mata uang asing (foreign exchange atau forex). Perdagangan ini mencari keuntungan dari selisih mata uang yang berbeda.

Namun, sebelum memulai investasi ini sebaiknya terlebih dulu memahami investasi jenis ini. Sebab risikonya berbanding lurus dengan potensi keuntungannya.

 

4. Investasi Emas

Harga emas cenderung naik setiap tahun, itulah sebabnya banyak orang yang membeli emas kemudian menjualnya saat harganya naik. Bila hendak digunakan untuk investasi, emas yang dibeli hendaknya berupa logam mulia batangan atau koin daripada emas dalam bentuk perhiasan.

Emas batangan atau koin tidak mengalami penyusutan atau ongkos pembuatan yang biasa dikenakan apabila kita menjual dalam bentuk perhiasan.

 

5. Investasi Obligasi

Obligasi adalah surat tanda bukti hutang, dan bukti bahwa kita memberikan hutang kepada perusahaan tertentu atau pemerintah. Pihak yang berhutang akan memberi bunga untuk jangka waktu tertentu.

Jangka waktu pengembalian hutang lebih dari satu tahun. Obligasi yang paling aman adalah obligasi atau surat utang dari negara.

 

 

Jadi, jangan hanya terpaku pada satu jenis telor saja ya, POPle! Berinvestasi lah di beberapa tempat supaya lebih mantap agar semua cita-cita tercapai.

 

 

 

 

Editor O.J.

(Visited 241 times, 1 visits today)