Bantu upaya pemerintah mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19), McDonald’s Indonesia Tutup Sementara Layanan Dine-in
Mulai Rabu (1/4) McDonald’s Indonesia menutup sementara layanan makan di
tempat (dine-in) untuk bantu upaya pemerintah mencegah penyebaran COVID-19. Konsumen yang ingin menikmati menu McD tetap dapat memesan lewat layanan Contactless Service Take Away, Contactless Drive Thru, dan Contactless McDelivery.
“Kami sangat mendukung pemerintah Indonesia yang berupaya mencegah penyebaran COVID-19 yang saat ini memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)
dan kami lakukan dengan membatasi ruang berkumpul masyarakat di tengah pandemi ini. Dengan suka rela kami menutup sementara layanan dan area makan di tempat di seluruh restoran McDonald’s di Indonesia, dan mengarahkan konsumen untuk memanfaatkan layanan Drive Thru, Take Away, dan McDelivery untuk menikmati menu McD. Keselamatan dan keamanan konsumen dan karyawan adalah prioritas McDonald’s Indonesia,” ujar Sutji Lantyka, Associate Director of Communications
McDonald’s Indonesia pada keterangan pers nya.
McDonald’s Indonesia juga telah memperketat prosedur operasional standar dalam meningkatkan kebersihan di restoran-restoran McDonald’s mulai dari area dapur hingga ke semua titik kontak konsumen.
Peningkatan kepatuhan pada standard operating procedure juga diterapkan kepada setiap pihak. Seluruh Kru dan pemasok McDonald’s wajib melakukan pengecekan suhu tubuh 2 kali sehari yaitu sebelum bekerja dan setelah istirahat, mencuci tangan dengan sabun lebih sering dan menjaga kebersihan mulai dari tempat penyimpanan bahan baku, di dapur, hingga ke titik kontak dengan konsumen.
Meskipun tidak dapat menikmati makanan di dalam restoran, McDonald’s terus memastikan kebersihan restoran dan kru sepanjang hari dan meningkatkan frekuensi pembersihan semua titik kontak dengan konsumen meliputi; gagang pintu, area tunggu pesanan, area cuci tangan, dan musholla. Selama menutup layanan layanan di tempat, McDonald’s untuk sementara waktu juga meniadakan layanan self-ordering kiosk.
Penutupan layanan makan di tempat ini berlangsung hingga 14 hari ke depan, dan dapat disesuaikan dengan mempertimbangkan situasi darurat virus corona yang
ditetapkan pemerintah.