Benarkah Terong Ancaman Para Pria dan Wanita?

0
81

“Laki-laki pantang makan terong, sebab bisa menurunkan tingkat keperkasaan !” Ya, itulah pernyataan yang kerap terlontar dari mulut banyak orang ketika melihat seorang pria melahap terong. Singkatnya, terong diklaim merupakan penyebab seorang pria terserang impotensi. Dan ya, akibat anggapan tersebut, sayuran berwarna ungu itu pun bak musuh menakutkan bagi kaum adam. Sekarang, yang jadi pertanyaan, benarkah demikian?

Sejumlah ahli mengatakan bahwa pernyataan terong dapat mempengaruhi kehidupan seksual pria seratus persen adalah mitos belaka. Kata mereka, tak ada bukti ilmiah terkait hal itu. Sebaliknya, terong malah punya segudang manfaat bagi kesehatan tubuh seseorang.

Dijelaskan peneliti, terong dapat membantu Anda dalam mencegah penyakit kanker. Namun, diingatkan mereka: Makan terong secara berlebihan justru akan memicu pertumbuhan sel kanker itu sendiri. Jadi, sangat disarankan untuk mengkonsumsinya dalam jumlah yang wajar.

Sementara itu, mengingat terong juga tinggi akan kandungan senyawa solanin, mengkonsumsi terong secara rutin diklaim mampu memelihara kelangsingan tubuh, mengendalikan stres, mengendurkan urat-urat saraf, hingga menstabilkan tekanan darah. Bukan itu saja, air rebusan terong malah dipercaya bisa melancarkan buang air kecil, menyembuhkan sakit perut, batuk, bahkan sanggup menurunkan tekanan darah tinggi.

Sebagai informasi, di Nigeria, terong mendapatkan tempat cukup baik di masyarakat. Di sana, sayuran ini kerap dijadikan ramuan tradisional untuk menyembuhkan rematik, sakit pinggang, encok, atau nyeri-nyeri lainnya. Sedangkan oleh masyarakat Korea, terong dikliam sanggup mengobati campak, ketergantungan alkohol, menghilangkan bekas luka, bahkan menyembuhkan kejang-kejang.

Dr. GHA Mitschek mengatakan, secara medis, terong sama sekali tak ada hubungannya dengan tingkat kejantanan pria. “Setelah melakukan serangkaian riset, kami menemukan fakta bahwa terong memiliki banyak manfaat mantap bagi kesehatan manusia. Namun ingat, untuk dapatkan khasiat tersebut, konsumsilah terong yang sudah di masak terlebih dulu” ucap ilmuwan dari Universitas Graz ini.

Bagaimana, masih segan mengkonsumsi terong?

 

(Visited 6,172 times, 1 visits today)