Dunia maya heboh dengan video seorang pria nekat tonjok kanguru
Kekerasan terhadap hewan baru-baru ini terjadi di Australia sana. Seorang pria bernama Greig Tonkins diketahui telah meninju hewan asli negara tersebut, kanguru. Video tonjok kanguru itupun langsung viral di dunia maya.
Usut punya usut, Greig terdaftar sebagai pekerja di kebun binatang. Kabarnya, aksi tonjok kanguru yang dilakukan adalah untuk selamatkan anjing yang dada dan lehernya dicengkram hewan tersebut.
Dalam video yang beredar, Greig awalnya tengah berkendara dengan mobil berkelir putih. Di tengah jalan, tiba-tiba saja ia melihat ada seekor anjing yang tengah disekap kanguru besar.
Dengan cekatan, Greig langsung turun dari mobil dan berlari hampiri kedua hewan tersebut. Ia pun berusaha melepas anjing itu dari cengkraman kanguru.
Nah, setelah si anjing berhasil kabur, Greig kemudian menghadapi kanguru. Layaknya petinju, pria 34 tahun itupun langsung melakukan kuda-kuda. Ketika sudah saling berhadapan, Greig layangkan pukulan ke wajah hewan tersebut.
Seolah tak terima diperlakukan seperti itu, kanguru tersebut berdiri tegap dan memfokuskan wajahnya ke arah Greig. Tak lama kemudian, Greig mengusir kawanan anjing yang masih berada di sekitarnya dan langsung bergegas pergi.
Si perekam video berkomentar, Greig terpaksa tonjok kanguru untuk lindungi anjing dan agar ia tak menyerang orang lain. Dia berdalih jika Greig tak lakukan itu ia bisa jadi korban berikutnya. Demikian dilansir Daily Mail.
Meski demikian, sikap Greig tersebut dapat kritikan keras dari organisasi penyayang binatang Australia. Menurut mereka, sangat tak pantas seseorang dengan karakter itu jadi penjaga di kebun binatang.
“Ya, petugas kebun binatang harusnya seorang pencinta hewan,” ujar Direktur Humane Society International Australia, Verna Simpson.
Ajang Cari Jodoh Ini Dikecam Karena Wajibkan Peserta Telanjang
Sementara itu, dikatakan koordinator kampanye People for the Ethnical Treatment of Animals, Claire Fryer, aksi tonjok kanguru tersebut tak mencerminkan tindakan pemberani. ”Pria dalam video harusnya dituntut,” terang Fryer.
Menanggapi kritikan itu, pihak kebun binatang tempat Greig bekerja bilang, mereka sangat mengecam aksi kekerasan terhadap hewan. Dalam hal ini, pihaknya bakal pertimbangkan tindakan yang tepat bagi Greig.
