Bagaimana Kalau Malam Ini Ber-Sexsomnia Alias Seks Saat Tidur Pulas?

0
17

Bermimpi pas tidur pasti itu suatu kewajaran. Yang aneh justru jika Anda bermimpi namun bukan dalam kondisi tertidur atau tidak sadar. Apalagi pas seks sembari tidur pulas! Eh, kok bisa?

 

Kalau itu namanya bukan bermimpi mungkin memang melamun. Well, Anda pasti mengetahui beberapa masalah  gangguan tidur. Kebiasaan tak lazim yang mungkin sering Anda temui saat tidur selama ini paling-paling; insomnia, hipersomnia atau juga tidur berjalan. Namun tahukah Anda kalau masih ada jenis lainnya yaitu sexsomania?

Kalau memang Anda belum pernah mendengar ini sebelumnya, berikut ada sedikit penjelasan tentang kebiasaan melakukan berhubungan seks sambil tertidur. Biasanya kelainan ini akan menyebabkan kondisi seseorang yang sedang tidur namun mereka juga melakukan hubungan seks. Bahkan mereka terkadang tidak tahu apa yang telah mereka lakukan.

Hal yang paling ditakutkan adalah penderita Sexsomnia juga kerap bercinta dengan orang asing. Beberapa kasus penyerangan seksual karena Sexsomnia juga pernah tercatat terjadi di dunia. Bahkan sebuah kasus Sexsomania pernah diketahui terjadi di Toronto pada tahun 2005 silam. Mencengangkannya lagi, ketika salah satu rumah sakit di sana meneliti 832 pasien kelainan tidur menemukan bahwa 62 partisipan mengalami Sexsomnia. Di mana 11% adalah pria dan 4% adalah wanita.

Penyebab sexsomnia  berasal dari riwayat gangguan tidur dan bisa juga berasal dari faktor keturunan. Selain itu, pasangan yang menolak berhubungan intim juga menjadi faktor kunci terjadinya kelainan sexsomnia dan ada juga yang disebabkan karena konsumsi alkohol berlebih dan penggunaan narkoba.

Menurut Dr. Hingoorani, ada beberapa faktor mencegah sexsomnia

1. Jika Anda menderita depresi, segera temukan jalan keluar dari depresi Anda.

2. Lakukan relaksasi

3. Anda harus memiliki kehidupan seks yang sehat.

Ini Porn App Yang Dianggap Terbaik

4.Jangan pernah mengabaikan pasangan Anda. Hal itu dapat menyebabkan pasangan Anda merasa  rendah diri, yang berkaitan dengan perilaku seksual aktif.

5. Periksa apakah obat yang dikonsumsi selama ini aman. Karena bisa jadi penyebab sexsomnia yang Anda derita dimunculkan dari obat-obatan yang rutin dikonsumsi.

6. Lakukan terapi perilaku kognitif  (terapi mengubah perilaku/sifat) bersama dokter psikolog Anda.

 

Berbagai sumber

(Visited 4,828 times, 1 visits today)