Ciri Khas Pria Zaman Now Ketika Hangout Di Cafe

0
11
hangout di cafe

Cafe adalah salah satu tempat rekreasi utama bagi sebagian besar orang yang tinggal dan bekerja di wilayah perkotaan. Beragam variasi menu makanan dan minuman ditawarkan oleh cafe. Cafe dengan konsep desain interior dan eksterior yang unik juga menjadi salah satu alasan banyak pria zaman now sangat senang untuk hangout di cafe dan menghabiskan waktu bersama rekan – rekan selepas kerja atau bermalam mingguan dengan kekasih tercinta.

Baik laki – laki maupun perempuan memiliki ciri khasnya masing – masing ketika hangout di cafe. Masalah kebiasaan para wanita ketika nongkrong bersama sahabat – sahabatnya mungkin sudah sering dibahas, namun bagaimana dengan ciri khas pria ketika hangout di cafe? Ternyata ini hal yang dilakukan para pejantan saat bersantai bersama rekan – rekannya di cafe atau tongkorongan lainnya yang sejenis.

Baca Juga: Hidangan Kopi Paling Nikmat: Sudah Pernah Coba?

1.  Menu Utama Hidangan Minuman: Kopi atau Beer

hangout di cafeZaman now, cafe tidak hanya menyediakan minuman yang manis – manis seperti milkshake, susu, soda, dan es teh manis. Sekarang banyak sekali beer cafe yang menghidangkan minuman beralkohol sebagai salah satu menu utama. Ketika bersantai dan berkumpul bersama teman – teman, pria cenderung memesan beer.

Beer yang dipesan di cafe biasanya tidak memiliki kadar alkohol tinggi, seperti bir pilneser, bir ale, atau bir wheat yang tidak akan membuat mabuk kepayang (terdengar seperti lirik lagu Nike Ardilla).

Untuk para pria yang tidak suka alkohol, kopi adalah alternatif hidangan minuman. Mengapa kopi? Karena kopi menahan rasa kantuk dan membuat otak jadi lebih aktif, sehingga pembicaraan para pria bisa ngalor ngidul sampai dini hari.

Baca Juga: Inilah Mobil Terkeren yang Akan Dirilis Tahun 2018

2. Hangout di Cafe = Ngobrolin Sepak Bola

hangout di cafeBedakan bertemu klien dalam rangka keperluan bisnis dan berkumpul bersama teman – teman seusai bekerja untuk melepas penat. Ketika bertemu dengan teman – temannya, para pria cenderung membicarakan hal yang jauh dari pekerjaan dan bahkan menghindarinya. Tekanan dan tuntutan masing – masing profesi cukup tabu untuk dibahas karena memang tujuan untuk berkumpul adalah untuk melupakan dan beristirahat sejenak dari penatnya dunia kerja.

Yang biasa dibicarakan adalah sepak bola. Stereotip ini sangat melekat pada laki – laki (meskipun tidak semua laki – laki menyukai sepak bola). Obrolan tentang sepak bola sangat menarik bagi kaum adam mulai dari bursa transfer, top skorer, pemain yang cidera, bahkan skandal para bintang lapangan hijau pun tak luput dari perhatian mereka.

3. Satu atau dua jam saja tidak cukup

Buat para wanita, maklumi pasangan laki – laki kalian yang apabila hangout di cafe bisa sampai lupa waktu pulang. Banyak hal yang dibicarakan oleh para pria ketika berkumpul bersama. Frekuensi untuk saling bersilaturahmi berkurang akibat kesibukan. Jadi ketika berkumpul, satu atau dua jam saja tidak cukup. Laki – laki juga bisa kangen dengan teman – temannya.

(Visited 211 times, 1 visits today)