Film porno itu memang menyenangkan untuk ditonton. Tapi, kalau dilihat-lihat, agak mustahil juga melihat seberapa lama ereksi bintang pornstar laki-laki bisa bertahan. Pasti pernah muncul di benakmu pertanyaan tentang bagaimana cara mereka mempertahankan Mr.P untuk bisa terus kuat sepanjang shooting yang memakan waktu berjam-jam. Kalau mau tau rahasianya, baca pengakuan dari para pornstar laki-laki di bawah ini!
Kata Sang Veteran, Peter North
Peter North sudah lama malang melintang di dunia perfilman porno sejak tahun 90-an. Suami dari Nadia North ini tentunya sudah paham banget soal tips dan trik berkarir di dunia perfilman porno. Menurut Peter, mempertahankan ereksi selama berjam-jam di lokasi shooting merupakan tantangan terbesar bagi pornstar laki-laki. Sehebat atau seprofesional apa pun, pornstar laki-laki pasti pernah menghadapi tantangan soal mempertahankan ereksi ini.
Jangan Asal Pilih! Pastikan Bunga yang Cocok Untuk Pasanganmu di Hari Valentine
Kayden Kross dan Obat-obat Sakti!
Menurut pornstar Kayden Kross, bintang porno laki-laki biasanya akan memakai beberapa obat untuk mempertahankan ereksi. Obat yang banyak digunakan adalah Viagra dan Cialis. Untuk cara lebih ekstrim, mereka biasanya akan melakukan injeksi pada Mr.P untuk mempertahankan ereksi meskipun sedang tidak bergairah. Klimaksnya, mereka nekat melakukan operasing pemasangan implan pompa Mr.P!
Trik Main Tinder Khusus untuk Pria yang Lagi Liburan
Christopher Zeischegg Alias Danny Wylde Sudah Kena Batunya, lho
Christopher pernah menceritakan kisah sialnya yang membuat Christopher mundur dari dunia perfilman porno. Selama karirnya, ia seringkali bergantung pada obat Cialis untuk membantunya mempertahankan ereksi. Setelah beberapa tahun, ia mulai merasakan dampaknya. Sampai-sampai, ia harus bolak balik ke UGD karena mengalami priapism (ereksi nonstop). Dokter akhirnya mengancam, jika Christopher tidak berhenti mengonsumsi Cialis, ia akan mengalami kerusakan pada Mr.P dan kehilangan kemampuan untuk mendapatkan ereksi secara normal!
Kata Ahli…
Dr. Michael Krychman, MD, direktu The Southern California Center for Sexual Health and Survivorship Medicine mengatakan, mengonsumsi Viagra dan Cialis dalam dosis dan kondisi tertentu memang diperbolehkan. Tetapi, tetap saja tidak mengurangi kemungkinan terjadinya efek samping seperti perubahan pengelihatan atau kebutaan, kuping berdengung, tuli, sakit pada bagian dada, sakit pada bagian lengan dan pundak, mual, keringat berlebih, rasa sakit pada tubuh, dan detak jantung tidak beraturan.
Butuh info lainnya? Langsung aja dapetin Video petunjuknya dari aplikasi POPULARNow yang bisa langsung diunduh di Google Playstore dan iOS Store.
